Minggu, 17 April 2011

Tips berbicara di depan umum

  1. Jaga Kecepatan Bicara

Jaga laju berbicara agar tetap moderat. Jangan berbicara terlalu cepat. Orang akan sulit mengerti apa yang Anda bicarakan bila berbicara terlalu cepat. Kebanyakan pembicara yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi akan bicara perlahan, namun tak kehilangan fokus atau jadi membosankan.

Fakta:

Klo kita bicara cepet, berarti apa yang didenger itu sangat cepet

klo kita bicara normal, berarti apa yang didenger itu cepet

klo kita bicara lambat, berarti apa yang didenger itu normal

  1. Kembangkan Bahasa

Luangkan waktu untuk meningkatkan kemampuan kosa kata Anda. Jangan bicara berlebihan, terutama saat sedang melakukan presentasi. Bila kerap menggunakan kata-kata yang berlebihan akan membuat Anda terlihat kurang cerdas dan tentu malah membuat audience bingung. Begitu pula bila kerap menggunakan banyak istilah dalam pilihan kata, hanya untuk membuat Anda tampak lebih berwibawa. Upayakan materi yg akan kita bawakan sesuai dengan "bahasa" pendengarnya

  1. Gunakan Diafragma

Bicaralah melalui diafragma (rongga dada). Ini akan memberi Anda resonansi suara dan proyeksi

  1. Buka Tangan

Gunakan gestur (bahasa tubuh) membuka tangan dengan posisi telapak tangan menghadap ke atas. Ini akan memberi kesan Anda mengatakan, "Saya tak punya hal yang perlu disembunyikan. Saya hanya bicara yang sebenarnya!" Namun, jangan melakukannya berlebihan, karena akan mengganggu atau mengacaukan perhatian audiens Anda.

  1. Pelihara Kontak Mata dengan audience

Slide presentasi hanya alat bantu dan pusat perhatiannya adalah sang pembicara.Sementara Anda memaparkan pemikiran, sebaiknya lakukan dengan tetap memelihara kontak mata dengan semua lawan bicara Anda. Ini akan membuat Anda tak kehilangan fokus saat berbicara di muka umum. Jika anda grogi melihat mata audience, anda dpt melihat jidat mereka.

  1. Berdiri Tegak

Cobalah untuk tetap berdiri tegak setiap kali Anda memiliki kesempatan berbicara di depan umum. Jangan simpan tangan Anda dalam saku celana, dan jangan lupa untuk selalu menyunggingkan senyum terbaik, tanpa kesan dibuat-buat.

  1. VISUALISASIKAN /Bahasa Tubuh

Pembicara yang terbaik memiliki bahasa tubuh yang efektif sejalan dengan apa yang dia sampaikan.Ini kunci untuk menghipnotis audience bayangkan suasana yang agan inginkan waktu agan bicara, ajak audience larut dalam suasana itu biasanya dengan story lebih efektif Berlatih di kaca malam sebelum presentasi adalah hal yg mutlak dan saya yakin metode msh digunakan oleh para MC handal.

  1. YOU VIEW POINT

maksudnya adalah, berbicaralah tentang sesuatu yang ingin mereka dengar, bukan yang ingin anda katakan. Berbicaralah lebih banyak tentang mereka dan kepentingan mereka.

  1. Buang Beberapa Kata

Kebiasaan mengatakan, "Eee…", "Apa itu", atau "Anu", sebaiknya mulai Anda hilangkan saat berbicara di muka umum. Menggunakan frase atau kata-kata seperti ini akan membuat Anda terlihat tak percaya diri dan tidak profesional.

  1. datang lebih awal untuk sosialisasi dgn area dan beberapa audien

Jangan terlambat datang di ruangan. Datang lebihawal akan membiasakan kondisi kita dengan situasi sekitar sehingga membuat kita lebih Pede dan berbicara dengan audience terlebih dulu akan membuat kita lebih mengerti apa yang diperlukan audience. Bayangkan posisi anda sbg audien untuk memposisikan anda yg tepat

  1. kuasai bahan yang akan dibicarakan

yang pasti kita mesti kuasai dulu apa yang mau kita bicarakan, jangan sampai kalau ada sesi pertanyaan kita tidak bisa menjawab. Usahakan agar menyampaikan materi secara urut. Iingat kembali point2x yg anda hrs bicarakan!!! ingat jangan menghapal tapi dimengerti dan mencoba utk mengalirkan topik tersebut.

  1. Story telling

Belajarlah storytelling = para pembicara hebat selalu bisa memasukkan audiens dalam cerita-cerita. Berlatihlah cerita, minimal tentang pengalaman anda sendiri.

  1. Perhatikan penampilan

Sebelum tampil, ingat Penampilan adalah hal yg essential!! sehebat apapun anda berbicara tp tdk didukung penampilan yg rapi anda akan sia2x

  1. Berdoa.

Ingat anda tidak akan bisa berhasil kalau anda selalu takut gagal, malu!! Saya sendiri mensyukuri kegagalan saya sebelumnya pd saat berbicara di dpn umum, dgn begitu anda dpt lbh tau dan jauh lbh baik dr sebelumnya.

  1. Manfaatkan waktu grogi

Rasa grogi adalah baik adanya ketika kita berada di panggung karena akan memacu adrenalin kita. intinya bagaimana kita mengontrol rasa grogi itu. di saat anda kehilangan arah pd saat berbicara atau lupa, pergunakan waktu jedah 2 3 detik, dan selama itu anda dapat berpikir, relax namun pandangan tetap fokus ke audience, jangan panik. Untuk menambah waktu berpikir saat ditanya suatu pertanyaan,. kita bisa mengulang kembali pertanyaan tersebut dan juga memungkinkan meminta pendapat kpd yg lain, disaat kita mento gak bisa jawab

  1. Campurkan sedikit "jokes"

Belajar Jokes yang cerdas dan tidak ketinggalan jaman = walaupun terlihat sepele, tapi kita sering mengalami dimana kita ngantuk sama orang yang hanya sekedar presentasi. Jokes membuat siapapun yang sarafnya tegang menjadi kendor dan itu memudahkan mereka untuk menyukai kita.

--semoga bermanfaat.--

Sabtu, 09 April 2011

Tips mencuciTips Cara Mencuci, Menjemur, Menyetrika, Menyimpan Pakaian/Baju Agar Awet Tahan Lama, Rapi & Bagus

Membeli pakaian adalah ritual rutin yang harus dilakukan oleh seseorang. Orang akan terpaksa membeli baju, celana, pakaian dalam, kaus kaki, jaket, dsb jika yang lama sudah tidak layak dipakai lagi alias rusak. Jika baju-baju kita yang lama dapat bertahan lebih lama maka kita pun bisa menghemat pengeluaran sandang kita.

Berikut ini situs web organisasi.org kesayangan kita akan berbagi tips cara-cara membuat pakaian kita bisa awet bertahan selama mungkin serta mengatasi berbagai permasalahan baju-baju kita. Apabila anda punya tambahan tips silahkan anda berbagi dengan kita-kita melalui komentar di bawah.

A. Tips Mencuci Pakaian / Baju

  1. Untuk pakaian yang baru dibeli, baru dikasih orang, baru dapat hadiah, dan sebagainya sebaiknya dalam mencuci (new) kita cuci sendiri tidak digabung dengan pakaian yang lain dan tidak di mesin cuci agar aman dari kasus kelunturan. Jika pencucian pertama dan kedua tidak ada masalah maka kita boleh menggabungkannya dengan pakaian lain untuk pencucian selanjutnya.
  2. Pilah-pilah pakaian sebelum mencuci berdasarkan tingkat kekotorannya. Jangan menggabung pakaian yang habis dipakai untuk bermain lumpur atau kain pel dengan baju-baju yang dipakai sehari-hari karena baju yang tadinya bersih bisa terkontaminasi kotoran.
  3. Pilah-pilah pakaian putih dengan yang berwarna (luntur).pakaian putih itu bisa kotor terkena lunturan pakaian yang lain, terlebih pakaian yang luntur dicuci sendiri
  4. Jangan rendam kaos, celana, baju, dan lain-lain yang disablon terlalu lama lebih dari satu jam di dalam larutan deterjen agar tidak rusak.
  5. Jangan merendam bahan wool, spandex, sutra atau bahan sejenis bisa merusak jenis kain tersebut
  6. Apabila anda membeli atau mendapat baju bekas / second yang pernah dipakai orang lain maka cuci pakaian tersebut dengan deterjen yang dapat membunuh kuman agar penyakit-penyakit yang menempel di baju-baju tersebut dapat bersih.
  7. Jangan gunakan pemutih pada pakaian berwarna, bisa mengakibatkan lunturnya warna pakaian tersebut.
  8. Pada saat mencuci gunakan perasaan dan jangan emosi. Hati-hati pada saat menyikat pakaian, memeras pakaian, mengucek pakaian, membanting pakaian, dll jangan terlalu keras agar baju-baju tidak cepat rusak dan melar.
  9. Bila menginginkan hasil yang lebih baik dan lebih bersih serta lebih yakin maka sebaiknya anda cuci pakaian tersebut secara manual dengan tangan anda sendiri. Mesin cuci yang pada saat mencuci diset tidak sesuai dengan bahan pakaian atau sablon bisa membuat pakaian rusak.
  10. Biasanya pada laber pakaian yang terdapat di leher atau bagian pinggang terdapat pesan-pesan dari pabrik mengenai perlakuan yang seharusnya dilakukan pada saat mencuci pakaian tersebut. Ada aturan tentang suhu air, zat kimia untuk mencuci, cara menyetrika, dsb. Pelajari bahan-bahan pakaian dan cara pencuciannya agar tidak salah metode / teknik mencuci.
  11. Zat pemutih pakaian yang terlalu kuat dapat menyebabkan sablon mengelupas dan rusak serta membuat bahan pakaiannya menjadi lebih tipis dan kasar.
  12. Pakaian jenis tertentu dengan bahan khusus atau mudah rusak harus hati hati atau cucilah di tempat cuci laundry profesional agar pakaian kita bisa awet selalu.
  13. Pada bilasan terakhir kita bisa menggunakan cairan pelembut dan pewangi pakaian untuk hasil pencucian yang terbaik.
  14. Jika ada baju kita yang terkena noda makanan atau noda kimia lainnya sebaiknya lekas dibersihkan agar lebih mudah dihilangkan nodanya daripada menunggu yang akhirnya malah sulit dibersihkan.
  15. Hati-hati dengan pembersih noda / bleaching karena bisa mengubah warna pakaian anda jadi belang. Tes dulu pada bagian bahan yang tersembunyi sebelum mencoba membersihkannya.
  16. Menggunakan penghilang noda ini
  • Baking soda – menghilangkan aroma tak sedap.
  • Krim tartar – jika dicampur dengan bahan lemon, mampu menghilangkan noda makanan atau karat pada baju putih.
  • Lemon – efektif mengangkat kotoran yang tak bisa dibersihkan oleh deterjen.
  • garam – mampu mencegah noda akibat tumpahan anggur (wine).


     

  1. Kondisi air di rumah memiliki pengaruh terhadap hasil cucian pakaian anda. Tingkat kekerasan air menentukan beberapa banyak detergen yang anda butuhkan untuk mendapatkan hasil pencucian optimal.
  2. Pilihlah mesin cuci yang sesuai dengan kapasitas listrik di rumah anda. Jika berlebihan, bisa mengakibatakan turunnya sekering utama yang jika dibiarkan berlarut-larut bisa mengakibatkan kerusakan pada peralatan elektronik di rumah anda.
  3. Sebaiknya gunakan deterjen khusus untuk mesin cuci. Daya cuci deterjen ini lebih kuat dan tidak meninggalkan bekas pada tabung mesin cuci anda.

Menggunaan teknologi yang tepat akan memudahkan proses pencucian. Saat ini anda bisa mendapatkan mesin cuci dengan teknologi yang dapat mendeteksi kekerasan air dan banyaknya jumlah deterjen yang dicampurkan. Secara otomatis mesin akan menyesuaikan lama waktu mencuci yang membuat cucian jadi bersih serta mengurangi risiko kerusakan padapakaian.

B. Tips Menjemur Pakaian / Baju

  1. Untuk bahan seperti kaos yang bisa melar sebaiknya pada saat dijemur jangan digantung dengan hanger agar kerah atau bagian leher tidak melar.
  2. Pakaian yang ada sablon / sablonan seperti kaos / t-shirt sebaiknya dijemur setelah baju dibalik. Jadi yang terkena matahari secara langsung adalah baju bagian dalam agar warna baju tidak cepat pudar, kusam dan mbladus.
  3. Selain dengan cara menjemur pakaian pada sisi sebaliknya, bisa juga menjemur pakaian dengan posisi miring terhadap cahaya matahari agar tidak terlalu panas.
  4. Dalam menjemur pakaian sebaiknya gunakan penjepit baju agar baju kita tidak beterbangan tertiup angin kencang yang dapat membuat baju kembali kotor jika jatuh ke tanah atau lantai yang kotor.
  5. Jemur celana jeans dengan menyangkutkan tali tempat sabuk untuk mengurangi kusut.


Pilih Mesin Cuci Sesuai Kebutuhan Penggunaan air, listrik dan Deterjen

C. Tips Menyeterika Pakaian / Baju

  1. Gunakan cairan pelicin pakaian agar hasil setrikaan lebih bagus, tidak kusut dan harum baunya.
  2. Untuk kaos dan pakaian lain yang ada sablonan sebaiknya disetrika setelah dibalik di mana yang tersetrika adalah bagian sisi yang lainnya agar sablonan awet tidak ngelotok, rusak atau luntur terkena suhu panas.
  3. Setrikalah baju anda sesuai aturan yang tertera pada label pesan perlakuan pakaian yang biasanya ada di bagian leher atau pinggang. Pelajari suhu-suhu yang perlu diset untuk setiap jenis bahan agar tidak salah setrika.
  4. Menyetrika pakaian sebaiknya dilakukan ketika pakaian benar-benar kering habis dijemur di terik matahari cukup agar pakaian lebih awet tidak rapuh.

D. Tips Menyimpan Pakaian

  1. Simpanlah pakaian anda di tempat yang bersih, kering, tidak berdebu dan tertutup rapat. Bersihkan dulu dengan lap kering atau lap basah jika kotor sekali.
  2. Sebelum menyimpan pakaian pada lemari pakaian sebainya anda pastikan terlebih dahulu tingkat kekeringan pakaian tersebut. PAstikan telah kering benar agar tidak menimbulkan bau tidak sedap.
  3. Jangan menyimpan pakaian di tempat yang penuh sesak agar mudah diambil jika diperlukan dan tidak membuat pakaian menjadi kusut tidak rapi.
  4. Cuci dengan bersih pakaian anda sebelum disimpan dan keluarkan benda-benda yang ada di dalam saku. Pakaian yang kotor atau mengandung makanan bisa mengundang serangga yang akhirnya merusak pakaian kita.
  5. Baju anda bisa digantung di hanger agar baju rapi tanpa bekas lipatan. Untuk celana bisa digantung dan bisa juga dilipat untuk menghemat ruangan penyimpanan pakaian.
  6. Gunakan kamper dan alat penghilang kelembabab air untuk menjaga pakaian anda tetap terjaga dalam kondisi yang prima dan baik serta menghadang serangga dan tikus perusak pakaian kita.

E. Tips Tambahan

  1. Untuk baju-baju khusus yang mahal atau baju kesayangan kita sebaiknya jangan sering dipakai dan jangan dibawa tidur agar tidak cepat rusak.
  2. Untuk pakaian yang digunakan sehari-hari dengan bahan umum dan murah bisa anda cuci di tempat laundry kiloan. Tetapi untuk jenis pakaian khusus yang mahal dengan bahan khusus sebaiknya anda cuci di laundry khusus satuan bukan kiloan agar pakaian anda dicuci dengan cara yang sesuai.


 

Untuk bahan rajut :

Bahan Rajut kini bukan hanya di gunakan untuk para kaum tua atau ibu ibu saja , tetapi kini bahan rajut sudah menjadi trend yang gak pernah ada habisnya.


 

Bahan rajut pun bukan hanya sebatas sweater saja. Saat ini berbagai aksesoris pakaian seperti kaus tangan, kaus kaki, selimut, jaket, rompi, dompet dan topi juga dibuat dari bahan rajutan.


 

Bahan rajut ada yang dibuat oleh tangan, adapula yang dibuat mesin. Tentu saja yang dibuat tangan hasilnya lebih manis dan kuat, tetapi proses pembuatannya memakan waktu lama. Sedangkan buatan pabrik lebih cepat, mudah dan menghasilkan banyak rajutan dalam waktu yang lebih singkat.


 

Tetapi bagaimanapun juga perawatannya masih tetap sama . sama-sama harus diperlakukan spesial.


 

Mengapa bahan rajut harus di perlakukan spesial?


 

1. Karena rajutan tersusun dari benang yang kemudian dirajut dengan simpul-simpul yang mengikat satu sama lain. Jika salah satu bagian rusak, tentunya bagian lain tidak akan sekuat dan sebagus semula


 

2. Benang pada bahan rajutan mudah menyimpan air dan debu.


 

3. Karena hanya berupa simpul yang terbuat dari benang, ia jadi mudah berubah bentuk


 

Bagaimanakah cara mencuci bahan rajut yang benar?


 

1. Rendam terlebih dahulu bahan rajut dalam air hangat yang telah dicampur deterjen agar kotoran dapat terlepas


 

2. Jika Anda mencuci dengan mesin, maka gunakan soft mode.


 

3. Jangan gunakan sikat sekalipun ada noda yang sulit hilang. Noda yang membandel dapat hilang dengan bantuan deterjen, tetapi sulit hilang dalam sekali cuci saja


 

4. Keringkan bahan rajutan dengan mesin cuci agar lebih mudah saat menjemurnya. Tetapi jika tidak ada mesin cuci, peras dengan lembut bahan tersebut


 

Bagaimana cara mengeringkan bahan rajut dengan benar?


 

1. Angin-anginkan dan jemur di tempat yang teduh agar warna tidak mudah berubah


 

2. Jangan menggantung/ menjepit bahan rajutan ketika masih basah dan banyak mengandung air karena pada saat kering ia akan berubah bentuk. Gunakan bantuan hanger yang cukup kuat menahan beban rajutan, ingat peras dulu sisa airnya ya


 

3. Jangan menyeterika bahan rajutan karena warnanya akan berubah. Saat diseterika, benang nilon akan mengkilap dan akhirnya berubah pudar. Bahan rajutan tidak perlu diseterika karena ia tidak mudah kusut.


 

Semoga Tips Mencuci bahan rajut yang benar ini berguna untuk anda yang punya banyak koleksi baju dan aksesoris berbahan rajutan ;)